Serikat Kita, Masa Depan Kita: Selamat Berkongres Ke-8, FSPM
Selasa (17/1/22), langit kota Semarang bernuansa terik dan teduh secara bergiliran. Bertempat di hotel Metro Park View, Federasi Serikat Pekerja Mandiri (FSPM) menyelenggarakan kongresnya yang kedelapan. Lebih dari 145 peserta dari 5 regional menghadiri rapat tertinggi organisasi ini yang diselenggarakan selama lima tahunan.
Federasi SERBUK Indonesia merasa terhormat diundang untuk menghadiri sesi pembukaan. Kami merasai antusias yang begitu bergelora di seisi ruangan. Poster-poster dan ornamen biru merah khas FSPM terlihat mencolok di sana-sini.
"Kongres FSPM dengan tema 'Serikat Kita, Masa Depan Kita' ini rasanya relevan dengan kondisi pekerja hari ini di Indonesia. Dalam 2 tahun terakhir ini ada banyak regulasi yang sangat merugikan, seperti UU Cipta Kerja, Perppu, dan UU KUHP. Sehingga serikat penting untuk terus diperkuat agar masa depan bisa diselamatkan," ucap Husain, Ketua Departemen Media dan Propaganda Federasi SERBUK yang langsung hadir di lokasi.
FSPM sebagai federasi yang berfokus pada hotel, restoran, cafe, dan sektor sejenisnya ini merumuskan resolusi-resolusi penting dalam kongres ini. Contohnya seperti penambahan regional baru, penguatan komite pemuda, dan komite perempuan. Selain itu, FSPM juga sampai dua hari ke depan akan memutuskan sikap-sikap organisasi penting lainnya.
Selain Federasi SERBUK, Federasi Serikat Buruh Makanan Minuman (FSBMM), Solidarity Center (SC), dan perwakilan IUF, afiliasi serikat pekerja tingkat global FSPM juga hadir dalam gelaran kongres ini. Hidayat, perwakilan IUF tersebut menegaskan dalam sambutannya bahwa perjuangan buruh ini tidak hanya untuk dirinya sendiri, tapi juga keluarganya. Dan kepercayaan anggota pada serikat ini penting sekali sebagai kekuatan organisasi.
Dihubungi dari tempat yang terpisah, Adi Pratomo, Ketua Umum Federasi SERBUK turut memberikan pesan-pesannya untuk kongres kedelapan FSPM ini. Adi mengatakan, "Kongres selalu menjadi ajang demokrasi di setiap organisasi. Kongres memunculkan banyak keputusan penting yang akan dihasilkan untuk organisasi kedepannya. Maka dari itu, penting bagi organisasi serikat buruh untuk terus meningkatkan kualitas kemampuan dan kekuatan dalam perjuangan kelasnya di tengah aturan perburuan yang semakin merugikan kaum buruh. Maka penting juga untuk terus menjaga api perlawanan di dalam gerakan kaum buruh. Hari ini FSPM memasuki kongres nya yang ke-8. Sebagai kawan juang dalam pergerakan perjuangan serikat buruh, kita semua berharap kongres ini bisa menghasilkan resolusi penting bagi perjuangan buruh secara umum dan bagi anggota di bawah naungan FSPM secara khusus. Buruh akan lemah jika tercerai-berai, buruh penting untuk terus berjuang dalam sebuah kekuatan kolektif untuk melindungi, menjaga dan mensejahterakan anggota. Serikat kita adalah masa depan kita dan untuk anak cucu kita. Dan tidak ada perjuangan yang sia-sia. Selamat berkongres FSPM. Selamat berdemokrasi dan semoga mengahasilkan keputusan yang terbaik bagi organisasi. Salam juang dari Federasi SERBUK Indonesia. Berani berjuang pasti menang!"
Posting Komentar